Berpacu dalam Kritik

Berpacu dalam Kritik

Catatan Geliat Candrakirana 170 Kostela

MENULIS KRITIK, yang selama ini dianggap momok bagi para pesastra, malam itu disepakati tak mesti dihindari. Bahkan wajib digeluti dan ditekuni sebagaimana para penulis sastra membuat karya puisi, cerpen, novel dan drama.

Yang dibutuhkan adalah kepercayaan diri untuk “umuk” disamping kesungguhan menulis karya. Karya, teori, serta kritik ibarat lingkaran persepsi yang saling mengutuhkan dan melengkapi keteguhan penulis dalam menulis sastra.

Sastrawan A. Syauqi Sumbawi, misalnya, menyarankan pentingnya memecahkan hambatan kebosanan dan kekakuan bentuk tulisan kritik.

Dewi Musdalifah

Dewi Musdalifah, lahir di Gresik, 23 Juni 1974. Ketua Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinam Daerah Muhammadiyah Kabupaten Gresik. Lembaga Seni dan Budaya Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Gresik.Bergiat di dunia literasi dan fasilitator penerbitan MUHI Press. Bergerak di organisasi kesenian sebagai pembina yayasan seni dan budaya GANG SEBELAH (Gresikmovie, Onomastika Musik,  Seni Rupa Partikel Bebas, Sanggar Teater Intra, Narasinema, Perpustakaan Rubamerah). Beraktivitas sejak tahun 1974 di SMA Muhammadiyah 1 Gresik. Menulis puisi, cerpen, esai, features. Buku puisinya yang telah diterbitkan : Kembara (2013), Sakau (2018).

Laili Rusmawaty

Laili Rusmawaty, adalah  guru bahasa Indonesia dan pengurus perpustakaan sekolah di SMAN 1 Kebomas Gresik. Pernah mendapat Harapan 2 Lomba Mendongeng Khasanah Budaya Gresik TK SD Sederajat se- Kab. Gresik oleh Dinas P dan K Kab. Gresik (2005), peringkat  4 Lomba Mengulas Karya Sastra Nasional (LMKS) oleh Kementerian Pendidikan (2008), juara 1 Lomba Modul Pembelajaran dalam rangka Dies Natalis ke-30 Fakultas Psikologi Universitas Surabaya (2012), pembimbing siswa dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Bidang Kelautan Tingkat Siswa SMA/SMK/MA dalam rangka Dies Natalis ke-30 Universitas Hang Tuah Surabaya, Juara 1 ( 2017), pembimbing siswa disabilitas dalam lomba literasi oleh Forum Komunikasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran Kabupaten Gresik, juara 1 dan 3 (2019).

Aminudin

Aminudin yang lahir di Blitar, 13 Juni 1976 ini adalah seorang guru Bahasa Indonesia di SMKN 1 Blitar dan pembimbing ekstra jurnalis dan penulisan karya tulis ilmiah. Akan tetapi, dia juga seorang pecinta dunia tulis menulis. Debut kepenulisannya yakni menulis cerita misteri di sebuah majalah. Karya pertama yang termuat adalah Pengakuan Sonib pada tahun 1996, menyusul beberapa karya lain berupa cermis dan cerpen. Hasil karya yang sudah di bukukan antara lain. Fiksi: Bangunan di Ujung Jalan Tusuk Sate, Gris dan Seila, serta Berburu Cincin Sulaiman.

Karyani Sukaningsih, S.S., M.Pd.

Karyani Sukaningsih, S.S., M.Pd. Pengajar di SMPN 48 Surabaya. Saya alumni FISIP-Unair. Buku yang pernah ditulis Antologi puisi Kosong (2019), Perahu (2019), Antologi artikel Menjadi Kartini Masa Kini (2019), The Power of Kepekso (2020), dan Literasi Keluarga (2020), Antologi Tasbih Senandung Rindu (2020), Antologi Semilir Angin Persahabatan (2020), dan Alhamdulillah Sah (2020). Buku tunggal berupa novel Pacaran No Taaruf Yes (2019). Surel: kyaniutomo@gmail.com

Suwandi Adisuroso

Suwandi Adisuroso, lahir di Bojonegoro pada tahun 1976. Antologi puisi yang pernah diterbitkan adalah Burung-burung Penjual Angin pada bulan Maret 2018 dan Jagad-jagad Pakeliran yang merupakan antologi geguritan yang diterbitkan pada bulan Mei tahun 2020. Antologi puisi  bersama yang pernah diterbitkan adalah Lingkar Jati, Kembang Setaman dan Udhu Klungsu bersama Pamarsudi Sastra Jawi Bojonegoro (PSJB), Sakwise Esmiet lan Suparto Brata bersama Balai Bahasa Jawa Timur. Beberapa puisi dan geguritannya pernah dimuat di Lembar Sastra Mingguan Radar Bojonegoro (Jawa Pos Group)

Aktif dalam kegiatan sanggar Pamarsudi Sastra Jawi Bojonegoro (PSJB).

Ephie Shilma

Ephie Shilma, perempuan yang lahir di kota Jepara pada 30 September 1981 ini memulai debutnya dalam kancah literasi pada tahun 2015.  Berikut ini katalog novelnya yang sudah diterbitkan :

1. The Girl In The Dark Labyrinth ; 2. Lea’s Mask; 3. Reborn ; 4. Travelea; 5. Syathana Yang Tak Kasat Mata; 6. Pesan Untuk Keith; 7. Syathana 2; 8. Rahasia Mertua; 9. Sedayu (Bahu Laweyan)

Selain berkecimpung di dunia literasi, Ephie Shilma juga menjalani pekerjaan di sebuah perusahaan niaga milik keluarganya dan menjalani hobinya berkebun sayur, buah dan tanaman hias.

Sunaryata Soemardjo

Sunaryata Soemardjo, lahir di Nganjuk, 17 April 1953. Berzodiac Aries bershio ular.  Mengawali kepenulisan   sebagai pengarang sastra Jawa. Beberapa bukunya yang sudah terbit; Salam Sapan Saka Gunung Gamping (kumpulan geguritan, Pustaka Ilalang 2010) ; Amrike Kembang Kopi  (novel,  PSJB Azza Garfika 2012) ;  Purnama Kingkin (novel, PSJB Azza Grafika 2014); Layang Pungkasan (kumpulan crita cekak, Pustaka Ilalang 2015) ; Esem Ing Lingsir Sore  (novel, Pustaka Ilalang) ; Tembang Raras ing Tepis Ratri, Pustaka Ilalang 2018);  Langit Biru Kanaya (kumpulan crita cekak, Pustaka Ilalang 2019) ; Man Gundhul  (novel anak, PSJB, Pustaka Ilalang).